Minggu, 05 Juni 2016

RPP KAPASITOR

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

                   Satuan Pendidikan                :    SMA/MA
Mata Pelajaran                      :    Fisika
Kelas / Semester                   :    X/ 1
Materi Pokok                        :    Kapasitor
 Sub materi                             : Pemanfaatan Kapasitor Dalam Kehidupan         Sehari-hari
Alokasi Waktu                      :    1×15 Menit

A.    Kompetensi Inti
KI 1.      Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2.      Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4.      Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan






B.       Kompetensi Dasar
1.1 Bertambah keimanannya dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas alam dan jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya.
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan dan berdiskusi.
3.3  Menganalisis gaya listrik, kuat medan listrik, fluks, potensial listrik, energi potensial listrik serta penerapannya pada berbagai kasus.
4.3. Menyajikan data dan informasi tentang kapasitor dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari.
C.        Indikator Pencapaian Kompetensi
1.      Siswa mampu mengimani agama yang dianutnya dengan menyadari keteraturan kehidupan yang diciptakan Tuhan Yang Maha Esa melalui pemanfaatan komponen kapasitor dalam kehidupan sehari-hari.
2.      Siswa mampu menunjukkan rasa ingin tahu dalam memecahkan masalah yang berkaitan dengan pemanfaatan komponen kapasitor dalam kehidupan sehari-hari.
3.      Siswa mampu menunjukkan sikap teliti dalam melaporkan hasil pengamatan, diskusi dan kerja kelompok dalam praktikum yang berkaitan dengan pemanfaatan komponen kapasitor dalam kehidupan sehari-hari.
4.      Siswa mampu menunjukkan sikap kreatif dalam memecahkan masalah yang berkaitan dengan pemanfaatan komponen kapasitor dalam kehidupan sehari-hari.
5.      Siswa mampu menjelaskan pengertian kapasitor melalui materi yang telah dijelaskan oleh guru.
6.      Siswa mampu menganalisis prinsip penggunaan kapasitor dalam rangkaian melalui materi yang telah dijelaskan oleh guru.
7.      Siswa mampu menyebutkan contoh-contoh pemanfaatan kapasitor dalam kehidupan sehari-hari.
8.      Siswa mampu mengidentifikasi alat dan bahan yang digunakan dalam percobaan untuk melakukan percobaan prinsip penggunaan kapasitor pada LKS.
9.      Siswa mampu merancang alat dan bahan untuk melakukan percobaan prinsip penggunaan kapasitor pada LKS.
10.  Siswa mampu mengisi lembar LKS percobaan untuk percobaan melakukan percobaan prinsip penggunaan kapasitor pada LKS.
D.       Materi Ajar
Kapasitor adalah komponen elektronika yang mempunyai kemampuan menyimpan electron-elektron selama waktu yang tidak tertentu. Pengertian lain Kapasitor adalah komponen elektronika yang dapat menyimpan dan melepaskan muatan listrik. Struktur sebuah kapasitor terbuat dari 2 buah plat metal yang dipisahkan oleh suatu bahan dielektrik. Bahan-bahan dielektrik yang umum dikenal misalnya udara vakum, keramik, gelas, elektrolit dan lain-lain. Jika kedua ujung plat metal diberi tegangan listrik, maka muatan-muatan positif akan mengumpul pada salah satu kaki (elektroda) metalnya dan pada saat yang sama muatan-muatan negatif terkumpul pada ujung metal yang satu lagi. Muatan positif tidak dapat mengalir menuju ujung kutup negatif dan sebaliknya muatan negatif tidak bisa menuju ke ujung kutup positif, karena terpisah oleh bahan dielektrik yang non-konduktif. Muatan elektrik ini “tersimpan” selama tidak ada konduksi pada ujung-ujung kakinya. Kemampuan untuk menyimpan muatan listrik pada kapasitor disebuat dengan kapasitansi atau kapasitas.
Pemanfaatan kapasitor dalam kehidupan sehari-hari dapat dilihat pada aplikasi sebagai alat-alat elektronika sebagai berikut:
1.      Handphone (Hp)
Kapasitor termasuk salah satu komponen pasif yang banyak dipergunakan dalam rangkaian elektronika. Kondensator dalam bidang elektronika disebut juga kapasitor. Kapasitor berasal dari kata Capasitance atau kapasitas yang artinya adalah kemampuan untuk menyimpan aliran listrik untuk sementara waktu. Dalam alat elektronika hp kapasitor besarnya kapasitas dari kondensator dinyatakan dengan satuan farad (F) dan notasinya ditulis dengan huruf capital C. Nama farad diambil sebagai tanda penghargaan kepada seorang pencipta kondensator yang bernama Michael Faraday. Penggunaan kapasitor keramik sebagai rangkaian handphone berfungsi sebagai pembangkit frekuensi dalam rangkaian antenna. Kapasitor Keramik adalah Kapasitor yang isolatornya terbuat dari Keramik dan berbentuk bulat tipis ataupun persegi empat. Kapasitor keramik tidak memiliki arah atau polaritas, jadi dapat dipasang bolak-balik dalam rangkaian Elektronika. Pada umumnya, Nilai Kapasitor Keramik berkisar antara 1pf sampai 0.01µF.
Kapasitor keramik
2.      Televisi
Komponen kapasitor banyak digunakan pada elektronika yang bernama televisi, pada rangkaian televisi komponen kapasitor berfungsi untuk peredam tegangan tinggi yang berkisar 2000 V (2KV) pada rangkaian televisi. Pada rangkaian televise kapasitor yang paling banyak digunakan adalah kapasitor elektrolit. Kapasitor Elektrolit adalah kapasitor yang bahan isolatornya terbuat dari Elektrolit (Electrolyte) dan berbentuk Tabung / Silinder. Kapasitor Elektrolit atau disingkat dengan ELCO ini sering dipakai pada Rangkaian Elektronika yang memerlukan Kapasintasi (Capacitance) yang tinggi.
Kapasitor Keramik
3.      Laptop
Komponen kapasitor sering digunakan pada laptop yang berfungsi sebagai perata arus. Pada rangkaian laptop sering digunakan komponen kapasitor berupa kapasitor SMD, dan kapasitor Solid.
 
            Kapasitor SMD                                     Kapasitor Solid
E.     Metode/Model Pembelajaran
·         Model Pembelajaran        : (Discovery Learning)
·         Metode Pembelajaran       : Tanya Jawab, Eksperimen Dan Diskusi

F.     Media, Alat dan Sumber Belajar
·         Media         : spidol, papan tulis, LCD, dan Laptop
·         Alat/bahan  : PPT
·         Sumber       :
Kanginan, Marthen. 2006. Fisika Untuk SMA Kelas XII. Jakarta : Erlangga
Supiyanto.2006.Fisika Untuk SMA Kelas XII. Jakarta : Phibeta
LKS (Lembar Kerja Siswa)

G.      Kegiatan Pembelajaran
   Kegiatan Pendahuluan
Langkah- langkah Model Discovery Learning
Kegiatan Guru
Kegiatan Murid
Alokasi Waktu





Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan Assalamu’alaikum wr. Wb, dan mengucapkan Basmallah bersama-sama.
Siswa menjawab salam pembuka dari guru Wa’alaikumussalam wr. wb. dan mengucapkan Basmallah bersama-sama.






2 menit
Guru mengecek kehadiran siswa.
Siswa memberitahukan kehadirannya.
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
Siswa mendengarkan tujuan pembelajaran yang disampaikan guru.


           
Kegiatan Inti
Langkah- langkah Model Discovery Learning
Kegiatan Guru
Kegiatan Siswa
Alokasi Waktu
Fase 1: Stimulation (Memberi Stimulus)








Guru memberikan Stimulus kepada siswa berupa demonstrasi kemudian memberikan pertanyaan berkaitan dengan materi  yang akan diajarkan, yaitu:
Nita mencoba menuangkan air ke dalam sebuah wadah hingga penuh, dengan penuangan air ke dalam wadah ini apakah waktu penuangkan air ke dalam wadah memerlukan waktu lama atau sebentar? Lalu bagaimana dengan pengosongan wadah dari air yang telah dituangkan tersebut, apakah waktunya lebih lama atau sebentar.
Siswa mendengarkan permasalahan yang disampaikan guru.

Kemungkinan jawaban siswa:
Siswa A :“ lebih lama saat penuangan bu ”.
Siswa B: “lebih sebentar waktunya saat penuangan bu ”.
Siswa C: “waktunya sama  kedua-nya bu!”


10 menit
Guru memberikan masalah yang ingin dipecahkan: “Bagaimana handphone yang daya baterainya kosong dapat terisi penuh dan dapat digunakan untuk kepentingan komunikasi? Bagaimana pula prinsip pengosongan daya baterai yang penuh lalu kosong karena telah digunakan untuk berkomunikasi?
Siswa memperhatikan permasalahan yang harus dipecahkan.
Fase 2: Problem Statement (Mengidentifikasi Masalah)

I.               
Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menemukan/mengidentifikasi masalah yang terdapat pada fenomena yang diamati.



Siswa menemukan permasalahan terdapat pada materi pemanfaatan kapasitor dalam kehidupan sehari-hari.

Fase 3: Data Collecting (Mengumpulkan data)
Guru membagi siswa kedalam beberapa kelompok.
Siswa memisahkan diri menuju kelompoknya masing-masing.
Guru meminta setiap kelompok untuk berdiskusi dan mengumpulkan jawaban dari buku pelajaran untuk memecahkan masalah berdasarkan demostrasi.
Setiap kelompok berdiskusi dan membaca buku pelajaran untuk memecahkan masalah.
Guru membagikan LKS kepada tiap kelompok.
Siswa mengambil LKS percobaan.
Guru mempersilahkan siswa untuk melakukan percobaan dengan alat dan bahan yang diperlukan sesuai LKS dalam menyelesaikan masalah pada LKS.
Siswa dalam kelompok menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan untuk melakukan percobaan dalam menyelesaikan masalah pada LKS.

Guru meminta setiap kelompok mencatat hasil pengamatan yang dilakukan.
Siswa dalam kelompoknya mencatat hasil pengamatan yang dilakukan.
Fase 4: Data Processing
(Mengolah data)
Guru meminta siswa untuk berdiskusi dan mengolah data hasil percobaan dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan yang terdapat pada LKS
Setiap kelompok berdiskusi mengolah data berdasarkan data pengamatan dan konsep yang ada di buku atau sumber materi pelajaran.
Fase 5: Verification (Memverifikasi)






II.           Guru mengarahkan setiap kelompok untuk menganalisis kebenaran antara hasil percobaan yang dicatat di LKS dan sumber materi pelajaran.
III.        Siswa menganalisis dan berdiskusi dalam kelompok tentang hasil percobaan dalam memecahkan masalah di LKS.

IV.        Guru meminta kelompok untuk menyampaikan hasil percobaan yang telah dilakukan dalam LKS.
Tiap kelompok menyampaikan hasil percobaan yang telah dilakukan dalam LKS.
Fase 6: Generalization (Menyimpulkan)
Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan dari hasil percobaan dan diskusi yang dilakukan.
Siswa dalam kelompok mendengarkan guru dan menyimpulkan.


Kegiatan Penutup
Langkah- langkah Model Discovery Learning
Kegiatan Guru
Kegiatan Siswa
Alokasi Waktu

Guru membuat kesimpulan materi yang telah dipelajari siswa.
Siswa mendengarkan kesimpulan mengenai materi yang telah dipelajari dengan bimbingan guru.




3 menit

Guru memberikan soal evaluasi kepada masing-masing siswa.
Siswa menjawab soal evaluasi yang diberikan guru.
Guru menginformasikan kepada siswa materi yang akan dibahas pada pertemuan selanjutnya.
Siswa mendengarkan guru menginformasikan materi yang akan dibahas pada pertemuan selanjutnya.

Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan salam penutup. “Wassalamu’alaikum wr. Wb.” dan menguucap Hamdallah.
Siswa menjawab salam penutup dari guru.
Wa’alaikumussalam wr. wb.
dan mengucap Hamdallah.

H.    Penilaian
1.      Teknik Penilaian
-          Observasi dan
-          Tes
2.      Aspek dan Instrumen Penilaian
·      Instrumen sikap menggunakan lembar pengamatan.
·      Instrumen tes menggunakan tes tertulis uraian.
3.      Instrumen keterampilan melakukan percobaan yang berkaitan dengan percobaan prinsip penggunaan kapasitor dalam kehidupan sehari-hari.

4.      Metode dan Bentuk Instrumen
Metode
Bentuk Instrumen
Sikap
Lembar Pengamatan Sikap Ilmiah dan Rubrik
TesTertulis
Tes Uraian dan Rubrik penilaian
Keterampialan
Lembar Pengamatan Keterampilan dan Rubrik
5.      Contoh Instrumen  (Terlampir)



Palangka Raya,    Juni 2016
Mengetahui,
Dosen pembimbing




Hadma Yuliani, M.Pd
NIP. 199002172015032009

Mahasiswa




Hartini
1301130302



Lembar Pengamatan Sikap

No
Aspek yang dinilai
4
3
2
1
Keterangan
1
Rasa Ingin Tahu





2
Teliti





3
Kreatif






Rubrik Penilaian Sikap
No
Aspek yang dinilai
Rubrik
1
Rasa Ingin Tahu
4 Menunjukkan rasa ingin tahu, penasaran, antusias, aktif dalam pembelajaran
3 Menunjukkan rasa ingin tahu dan rasa penasaran, namun tidak antusias, aktif dalam pembelajaran.
2 Menunjukkan rasa ingin tahu, namun tidak menunjukkan rasa penasaran, antusias, aktif dalam pembelajaran.
1  Tidak menunjukkan rasa ingin tahu, penasaran dan antusias dalam pembelajaran,
2
Teliti
4 Melakukan percobaan seperti yang ada dalam LKS dengan teliti, sabar dan tidak tergesa-gesa  dalam pengambilan data percobaan di LKS.
3 Melakukan percobaan seperti yang ada dalam LKS dengan teliti, sabar namun tergesa-gesa  dalam pengambilan data percobaan di LKS.
2 Melakukan percobaan seperti yang ada dalam LKS dengan teliti namun tergesa-gesa dan tidak sabar  dalam pengambilan data percobaan di LKS.
1  Tidak Melakukan percobaan seperti yang ada dalam LKS dengan teliti, sabar dan tidak tergesa-gesa  dalam pengambilan data percobaan di LKS.
3
Kreatif
4 Sering memberikan ide dalam memecahkan masalah pada percobaan, mampu menghubungkan teori dan hasil percobaan, dan menunjukkan hasil laporan kegiatan pengamatan yang berbeda dengan anggota kelompok.
3  Memberikan ide dalam memecahkan masalah pada percobaan, mampu menghubungkan teori dan hasil percobaan, namun tidak menunjukkan hasil laporan kegiatan pengamatan yang berbeda dengan anggota kelompok.
2 Memberikan ide dalam memecahkan masalah pada percobaan, namun tidak mampu menghubungkan teori dan hasil percobaan, dan tidak menunjukkan hasil laporan kegiatan pengamatan yang berbeda dengan anggota kelompok.
1 Tidak memberikan ide dalam memecahkan masalah pada percobaan, tidak mampu menghubungkan teori dan hasil percobaan, dan tidak menunjukkan hasil laporan kegiatan pengamatan yang berbeda dengan anggota kelompok.




SOAL URAIAN

1.      Jelaskan apakah pengertian dari kapasitor ?
2.      Pada suatu rangkaian yang diberi suatu sumber muatan atau tegangan dan diberi suatu kapasitor akan tetap menyala, bagaimanakah prinsip kerja kapasitor pada suatu rangkaian sehingga dapat tetap menyalakan suatu hambatan (lampu led) ?
3.      Sebutkan contoh-contoh pemanfaatan kapasitor dalam kehidupan sehari-hari !

JAWABAN:
No
Jawaban
Skor
Total Skor

1.
Kapasitor adalah komponen elektronika yang mempunyai kemampuan menyimpan electron-elektron selama waktu yang tidak tertentu. Bahan-bahan dielektrik yang umum dikenal misalnya udara vakum, keramik, gelas, elektrolit dan lain-lain. Jika kedua ujung plat metal diberi tegangan listrik, maka muatan-muatan positif akan mengumpul pada salah satu kaki (elektroda) metalnya dan pada saat yang sama muatan-muatan negatif terkumpul pada ujung metal yang satu lag
5
30

Pengertian lain Kapasitor adalah komponen elektronika yang dapat menyimpan dan melepaskan muatan listrik. Struktur sebuah kapasitor terbuat dari 2 buah plat metal yang dipisahkan oleh suatu bahan dielektrik.
5

Bahan-bahan dielektrik yang umum dikenal misalnya udara vakum, keramik, gelas, elektrolit dan lain-lain. Jika kedua ujung plat metal diberi tegangan listrik, maka muatan-muatan positif akan mengumpul pada salah satu kaki (elektroda) metalnya dan pada saat yang sama muatan-muatan negatif terkumpul pada ujung metal yang satu lagi.
20



2
Pada suatu rangkaian yang di putus sumber tegangannya akan tetap menyalakan lampu led karena prinsip kapasitor itu sendiri menyimpan muatan, sehingga apabila sumber tegangan seperti baterai dilepas akan tetap menyalakan lampu led.
20
35

Pada suatu rangkaian yang di putus sumber tegangannya akan tetap menyalakan lampu led karena prinsip kapasitor itu sendiri menyimpan muatan
15

3
Contoh dalam pemanfaatan kapasitor adalah:
1.   Pada barang elektronik laptop
2.   Pada barang elektronik handphone (Hp)
35
35







Lembar Pengamatan Keterampilan
Aspek yang diamati
Terlaksana
Penilaian
Skot total
Ya
Tidak
4
3
2
1

Mengidentifikasi alat dan bahan yang benar dan diperlukan dalam percobaan







Merancang alat dan bahan percobaan untuk memecahkan masalah mengenai prinsip penggunaan kapasitor pada LKS







Mengisi lembar LKS saat melakukan pengamatan sesuai dengan rancangan penyelesaian masalah mengenai prinsip penggunaan kapasitor pada LKS








Rubrik Penilaian Keterampilan
No
Aspek yang dinilai
V.           Rubrik
VI.        1
VII.     Mengidentifikasi alat dan bahan yang benar dan diperlukan dalam percobaan
4  Mengidentifikasi alat dan bahan yang benar dan diperlukan dalam menyelesaikan masalah secara lengkap, teratur dan tepat waktu
3  Mengidentifikasi alat dan bahan yang benar dan diperlukan dalam menyelesaikan masalah secara teratur dan tepat waktu namun tidak lengkap
2  Mengidentifikasi alat dan bahan yang benar dan diperlukan dalam menyelesaikan masalah secara lengkap namu tidak teratur dan tidak tepat waktu
1  Tidak Mengidentifikasi alat dan bahan yang benar   dan diperlukan dalam menyelesaikan masalah secara lengkap, teratur dan tepat waktu
2
Merancang alat dan bahan percobaan untuk memecahkan masalah
4 Merancang alat dan bahan percobaan untuk memecahkan masalah dengan benar, sesuai LKS, dan cara yang berbeda dengan kelompok lain
3  Merancang alat dan bahan percobaan untuk memecahkan masalah dengan benar dan cara yang berbeda dengan kelompok lain tetapi tidak sesuai LKS
2 Merancang alat dan bahan percobaan untuk memecahkan masalah dengan benar dan sesuai LKS, tetapi cara yang berbeda dengan kelompok lain
1  Tidak merancang alat dan bahan percobaan untuk memecahkan masalah dengan benar, sesuai LKS, dan cara yang berbeda dengan kelompok lain
3
Mengisi lembar LKS saat melakukan pengamatan sesuai dengan rancangan penyelesaian masalah
4 Mengisi lembar LKS saat melakukan pengamatan sesuai dengan rancangan, menjawab hipotesis dan memecahkan permasalahan yang ada di LKS secara jelas, rapi dan benar
3 Mengisi lembar LKS saat melakukan pengamatan sesuai dengan rancangan, menjawab hipotesis dan memecahkan permasalahan yang ada di LKS secara benar namun tidak jelas dan tidak rapi
2  Mengisi lembar LKS saat melakukan pengamatan sesuai dengan rancangan, menjawab hipotesis namun tidak memecahkan permasalahan yang ada di LKS
1 Tidak Mengisi lembar LKS saat melakukan pengamatan sesuai dengan rancangan penyelesaian masalah



LEMBAR KERJA SISWA
(LKS)
Materi              : Hukum II Newton dengan gesekan pada bidang datar
AlokasiWaktu : 5menit
Hari/Tanggal               :
Kelompok                   : 1.
                                      2.
                                      3.

Tujuan :Menganalisis pengaruh penggunaan kapasitor pada rangkaian terhadap energy yang dihasilkan pada rangkaian. 
A.    PERMASALAHAN

Prinsip Penggunaan Kapasitor
 Suatu rangkaian pada project board yang sama, memiliki keindentikan yang sama yaitu memiliki sumber tegangan yang sama, penghubung yang sama, bagaimana prinsip aliran muatan kapasitor tetap dapat mengalirkan muatan saat suatu sumber pada salah satu rangkaian diputus?

1.      Diskusikanlah permasalahan tersebut dengan kelompok Anda!
2.      Lakukanlah percobaan prinsip penggunaan kapasitor dengan langkah percobaan menggunakan alat dan bahan seperti dalam permasalahan tersebut!
3.      Catatlah pengamatanmu!



A.    PERTANYAAN DISKUSI
1.      Bagaimana prinsip kerja dari kapasitor? Jelaskan!
2.      Apakah sumber muatan yang diputus pada rangkaian akan tetap menyalakan hambatan pada rangkaian? Atau malah sebaliknya? Jelaskan !

B.     KESIMPULAN
Tulislah kesimpulan yang telah kalian dapatkan dari percobaan pemecahan masalah yang kalian lakukan!
Kesimpulan:

SELAMAT MENGERJAKAN